Khusus Muda - Mudi berpikiran Luas

Selasa, 08 Maret 2011

Hii guys,..



2011 sudah beberapa hari terlewati,memang masih ada sekian ratus hari kedepan. Tapi yg jadi pertanyaan adalah, Sudahkah kita membuat resolusi? Sudahkah kita membuat rencana dan yg paling penting adalah mengambil komitmen sepenuh hati untuk meraih apa yg kita rencanakan? ato malah kita masih sama seperti hari kemarin dimana prinsip “mengalir aja mengikuti arus air” menjadi kebanggaan?



The Choice is YOURS !



yup,pilihan ada ditangan Anda. Bahkan dalam keadaan terburuk sekalipun,sebenarnya kita masih tetep punya pilihan. Cuman kadang,ternyata kita sendiri lah yg membuat pikiran n tenaga kita berlaku selayaknya orang yg ga mampu berbuat banyak & pasrah ama nasib,kenapa?? karena kita salah memilih prinsip!!

Ya,prinsip mengikuti arus air lah yg membuat kita selama ini cuma menjadi orang biasa,kenapa? Karena tanpa kalian sadari ternyata hanya ikan mati yg mengikuti arus air..



2011 adalah tahunnya anak muda,tapi yg harus digaris bawahi adalah pastinya cuma anak muda yg berjalan melawan arus. Anak2 muda yg melakukan apa yg tidak dilakukan oleh teman2nya, karena mereka tahu suatu saat mereka bakal mendapatkan apa yg tidak akan didapatkan oleh temannya . So,buat temen2 ORISMART7 yg sekarang mungkin diketawain temen2nya karena jalanin ORIFLAME, sabar yah



Ketawa belakangan bakal jauh lebih menyenangkan,ketawa saat kita sudah kaya secara materi,waktu,dan pola pikir yg positif itu namanya baru KEMENANGAN… setuju ????



Terutama buat semua timku dimana banyak banget anak kuliah, sudah siapkah menjadi jutawan muda berikutnya? Sudah siapkah membuat perubahan besar di tahun ini? Jika jawabannya sudah, berarti harus siap juga mengambil perubahan. Bakal ga masuk akal bgt kalo kita mau merubah hasil tapi kita tidak mau merubah cara berpikir n bertindak kita. Mulai kapan? MULAI SEKARANG pastinya.. Karena waktu terbaik n paling tepat bukanlah hari kemarin,bukan juga besok atau lusa, tapi HARI INI & SAAT INI !



Sekedar info aja bahwa 90% lebih kaum manula di dunia ternyata menginginkan Mesin Waktu untuk hadiah ultahnya. Kenapa? karena mereka menyesali masa mudanya & ingin kemali ke masa lalu untuk memperbaikinya.



Sayangnya,kita sendiri tahu bahwa satu2nya hal yg tidak mungkin bisa kembali adalah waktu yg sudah kita lewati. Dan saya yakin sekali jika kita tidak mengambil perubahan mulai sekarang,kayaknya kelak kita bakal menginginkan hal yg sama. Sebelum semuanya terjadi, alangkah bijaknya kalo kita sekarang sudah tahu n mulai berpikir bagaimana kita mau menciptakan masa depan kita sendiri.

10, 20, atau bahkan 50 tahun dari sekarang kalau diberi umur panjang (amiin), apakah kita bisa tersenyum? atau malah melewati hari penuh penyesalan? Semua itu ditentukan dari keputusan kita hari ini….



Enakan pacaran aja terus? Lawas

Sudah sibuk banget ama kuliah n jadi aktivis? sibuk apa sok sibuk nih, masak mau memperkaya diri ga ada waktu

Jalan jalan ah, nge mal dulu ama pacar n teman2? eits,tuh uang jajan masih minta ortu ya.. hari gini??? , ga malu apa ama Brandon,Fay,Nabila ampe Amel Carla yg masih kecil tapi udah bisa ngeringanin beban ortu

Susah ? MEMANG ! bukankah saya sendiri sering bilang bahwa untuk SUKSES itu SUSAH, tapi kita juga harus tau semua bakal jadi jauh LEBIH SUSAH kalo kita GAK SUKSES… hayo,pilih mana sekarang?



2011 memang masih panjang. Tapi seandainya melewatinya tanpa perubahan berarti, sama aja 2011 juga ga bakalan ada artinya karena sama dengan tahun2 sebelumnya..

---Sukses itu Pilihan---

sukses itu adalah sebuah pilihan

mengapa?

"kalau anda menginginkan perubahan kecil dalam hidup anda maka ubahlah perilaku anda, tetapi apabila anda menginginkan perubahan yang besar dan mendasar dalam hidup anda maka ubahlah pola pikir anda" -stephen covey-

Lalu apa yang diperlukan untuk menjadi pribadi yang sukses :

1.Motivasi
2.Mindset
3.Make it (Just do it)


"setiap hari seorang manusia melakukan SELF-TALK sebanyak 55.000 s/d 60.000 kali, namun sayangnya 77% statement yang diucapkan bersifat negatif dan melemahkan diri kita sendiri (deepak chopra)."
'saya kurang sukses'
'saya sudah terlambat untuk berubah dan jadi orang sukses'
'saya sudah terlalu tua untuk sekolah lagi'
'saya bodoh'
'saya tidak berbakat bisnis'
'KATA SIAPA???'

tahukah anda bahwa Kolonel Sander pendiri KFC memulai bisnisnya pada umur 70 tahun..dan seorang balita pun akan berlatih berjalan karena 'motivasi yang kuat' setelah bosan merangkak..

Selalu Motivasi diri anda sendiri bahwa anda mampu melakukan sesuatu dan berfikirlah terus maju kedepan dan bayangkan hal-hal yang dapat membangkitkan semangat hidup anda (bahwa kaya itu nikmat, bahwa anda bosan dengan keadaan sekarang, dll), baik itu dari hal yang kecil sekalipun yaitu merubah perilaku/kebiasaan setiap hari untuk menjadi pribadi yang lebih baik

berfikirlah kreatif dengan sudut pandang baru 
"sebenarnya masalah yang kita hadapi tidak berubah, tetapi yang harus kita ubah adalah cara kita dalam memandang masalah tersebut melalui pola pikir yang positif"
misal : memandang kegagalan sebagai sukses yang tertunda, bukan kegagalan sebagai alasan untuk frustasi dan jadi beban hidup

lakukan lah yan tebaik menurut motivasi dan pola pikir anda,,, yakinlah bahwa kesuksesan dapat diraih oleh siapa saja, kapan saja, dan dimana saja,,,!!!

semoga thread ini bermanfaat bagi semua, mohon maaf apabila agan dan aganwati tidak berkenan.. saya hanya mencoba memberikan spirit dan inspirasi untuk kehidupan yang lebih baik..

Rahasia menjadi Milyader seorang Warren Buffet.. the second Richest man in the World

Warren Buffet saat ini adalah orang terkaya nomor satu di dunia versi majalah Forbes, dengan aset pribadi sebesar $ 62 milyar (setara 619 triliun rupiah!!!),
Dia menggeser posisi Bill Gates, si raja Microsoft yang telah bertengger di posisi puncak selama beberapa tahun.
Kalau dibelikan rumah mewah di Pondok Indah seharga 1.5 milyar, maka semua member IF bisa dapat 1 rumah mewah seharga Rp. 1.5 milyar, dengan fakta bahwa member IF berada di angka sekitar 36.323


Buffet sekaligus filantrop/dermawan nomor satu dunia yang telah menyumbangkan lebih dari $ 31 miliar (sekitar Rp. 300 triliun!!!) dana pribadinya untuk sumbangan-sumbangan...


Berikut 9 aspek kehidupannya yang sangat menarik:

1. Buffet memulai investasi sahamnya pada usia 11 tahun, dan ia sangat menyesal memulai investasi saham di usia yang terlambat

2. Dia membeli sebuah lahan pertanian kecil pada usia 14 tahun dari hasil tabungannya menjadi loper koran

3. Dia tetap hidup sederhana dengan gaya hidup yang tidak berubah,memiliki rumah dengan 3 kamar tidur kecil di kota kecil Omaha, yang ia beli setelah ia menikah 50 tahun yang lalu, Rumahnya tidak memiliki pagar.

4.Dia mengendarai mobilnya sendiri tanpa seorang sopir ataupun bodyguard di dekatnya

5. Dia tidak pernah bepergian menggunakan jet pribadi, walaupun ia memiliki perusahaan jet pribadi terbesar di dunia

6. Perusahaannya, Berkshire Hathaway, memiliki 63 perusahaan.
Ia hanya menulis 1 surat setiap tahun ke CEO perusahaan2nya tersebut, memberikan mereka tujuan bisnis yang harus dicapai setiap tahunnya.
Ia tidak pernah mengadakan meeting atau menelepon CEO2 tersebut, ia hanya memberikan 2 buah peraturan:
1. Rule number 1: Jangan pernah membuat rugi para pemilik saham
2. Rule number 2: Jangan pernah lupa Aturan nomor 1

7. Ia tidak pernah bersosialisasi di klub-klub orang kaya.
Waktu luangnya setelah ia tiba di rumah ia gunakan untuk membuat popcorn,dan menonton TV

8. Bill Gates, mantan orang terkaya di dunia, tidak pernah berminat untuk menemui Buffet karena tidak melihat adanya kesamaan yang mereka miliki.
namun 5 tahun yang lalu Bill mencoba membuat agenda untuk bertemu dengan Buffet hanya selama 30 menit.
Namun meeting tersebut justru berlangsung selama 10 jam, Bill berbincang-bincang lama sekali dengan Buffet.

9. Buffet tidak pernah membawa hanphone, maupun PC/laptop di mejanya,


Nasehatnya untuk Anak Muda:

1. Uang tidak menciptakan manusia. Namun manusia bisa menciptakan UANG....
2. Jalani kehidupan Anda sesederhana diri Anda sendiri. Yang penting diri Anda NYAMAN...
3. Jangan lakukan apa yang orang lain katakan.
Dengarkan saja mereka, namun lakukanlah hanya apa yang membuat Anda merasa nyaman (feel good)
4. Jangan membeli barang karena merknya. Kenakanlah pakaian yang memang membuat Anda merasa nyaman.
5. Jangan menghabiskan uang Anda untuk barang-barang yang tidak penting.
Gunakanlah uang Anda secara bijaksana untuk kebutuhan yang memang benar-benar Anda perlukan.
6. Akhirnya, ini semua adalah kehidupan Anda.
"Hidup ini hanya sekali. Mengapa Anda harus memberikan orang lain kesempatan untuk mengatur hidup Anda?. Hiduplah dengan gaya Anda sendiri, yang penting Anda senang, Anda puas, Anda nyaman, & Anda bahagia...


Semoga Bermanfaat..

Start Leading NOW!

Apakah kepemimpinan itu memang hanya tugas seorang pemimpin? Atau kalau mau boleh saya balik pertanyaannya, apakah kita harus menunggu sampai menjadi seorang pemimpin dulu baru boleh memimpin?

Untuk dapat menjawab pertanyaan mbulet di atas, mungkin terlebih dulu kita bisa mencoba melihat kembali apa arti “kepemimpinan”. Kalau bagi yang mengidentifikasikan kepemimpinan sama dengan kekuasaan, kendali, perintah dan posisi, tentunya akan berpikir bahwa memang harus menunggu untuk menjadi bos dulu supaya bisa betul-betul memimpin. Kalau tidak, nanti tidak ada legitimasinya, karena hanya bos yang punya kuasa, punya kendali untuk memerintah dan mengontrol. Tetapi menurut saya, kepemimpinan itu bukanlah posisi, bukan sesuatu yang bisa diberikan oleh orang lain kepada kita. Menjadi pemimpin tidak harus menunggu jabatan atau legitimasi, selama kita sadar bahwa menjadi pemimpin bukan berarti kita menjadi yang paling berkuasa dan paling benar.

Lebih dari sekedar suatu jabatan, kepemimpinan adalah perbuatan kita. Seorang pemimpin yang baik tidak akan menempatkan dirinya di atas kelompoknya, melainkan sebaliknya, mempunyai jiwa melayani untuk memastikan keberhasilan dan kesejahteraan kelompoknya. Tidak semua bos itu pemimpin, dan sebaliknya, seorang pemimpin juga belum tentu seorang bos. Tapi semua pemimpin sejati pastilah memahami bahwa dia ada di posisinya bukan karena dia lebih, tapi karena dia didengarkan dan dipercaya oleh kelompoknya.

Memimpin artinya mempunyai visi, kepercayaan diri, ownership terhadap kelompok, dan tanggung jawab. Juga mempunyai rasa empati, peduli terhadap orang lain, tidak mementingkan diri sendiri, dan bekerja untuk melayani kelompokmu. Memimpin bukan berarti tahu segalanya, paling penting dibanding yang lain, atau yang paling berhak atas semuanya.

Jangan salah sangka bahwa saya menyarankan kamu untuk melawan pemimpinmu saat ini. Saya percaya bahwa untuk bisa menjadi pemimpin yang baik, seseorang haruslah belajar menjadi pengikut yang baik dahulu. Kamu pasti punya pemimpin dimanapun kamu berada, tapi tidak berarti kamu lantas hanya menjadi pengikut dan tidak mengembangkan jiwa kepemimpinan seperti yang kita bicarakan diatas. Bahkan sebaliknya, percaya kepada saya, bahwa para bos yang baik harusnya senang kalau ada anggota timnya yang bisa memimpin juga.

Posisi apapun dan di organisasi manapun kamu sekarang, mulailah mempimpin. Kalau kamu belum menjadi pemimpin formal disana, atau dengan kata lain belum menjabat sebagai bos kelompok tersebut, dengan menunjukkan bakat dan jiwa kepemimpinan, pasti akan lebih cepat menuju kesana. Kalau kamu sekarang sudah menjadi bos kelompok kamu, tanya diri kamu apakah kamu sudah bertindak sebagai pemimpin sejati atau belum. Dan juga lihat para calon pemimpin di kelompokmu, jangan jadikan mereka ancaman, tetapi rangkul dan bimbing mereka, karena suatu saat nanti, merekalah yang akan menggantikanmu memimpin organisasimu.

Start Leading Now!

7 step meraih impian

Minggu, 06 Maret 2011

1. List What You Would Like !

Kita buat list wish, apa saja keinginan (desire) yang akan kita
miliki dalam 30 tahun dari sekarang...
... ini adalah seperti Proposal Hidup untuk 30 tahun ke depan...
... Semakin detail dan jelas time framenya akan lebih baik...
... untuk waktu 30 tahun pasti kita minimal bisa mendapatkan 100
wish list dan untuk menjadi sangat 
berlimpah kita harus mendapatkan 5000 wish list dong...


2. Write the reason why you wish to have it!

... ketika anda menginginkan rumah besar, apa yang akan anda
lakukan dengan atau terhadap rumah besar itu...
... buatlah seindah dan sedramatik mungkin... sehingga
subconcius akan dengan mudah menangkap dan menyerap sensasinya.. ..

3. Visualization - Imagination! 

Kumpulkan gambar-gambar, benda-benda,
artikel dst yang berkaitan dengan wish list... 
ketika anda menginginkan mobil, cari gambar mobil yang anda
impikan...

4. Eveyday, read and look at your picture!

... Rasakan sensasinya.. .
rasakan seolah kita sudah mendapatkannya. ..

5. Do, something that takes you closer to your goal!

... tiap hari
lakukan segala hal yang mendekatkan diri anda ke target anda,
sering lihat-lihat di dealer mobil,
nyobain mobilnya... mulai menabung berapapun Rupiahnya... 

6. Do everything with gratitude... .

Think speak and act with gratitude!.. .
Permudahlah mengucapkan syukur, 
mengucapkan terimakasih pada segala hal... bahkan setiap saat
memulai segala sesuatu dengan bersyukur di depan


7. Enjoy your fruit! 

Nikmati setiap pencapaian yang kita raih yang semakin
mendekatkan kita kepada keinginan kita...
Jangan pernah menolak atau mengacuhkan pencapaian kita walaupun
sangat kecil
Nikmati ketika teman mentraktir anda, ketika anda dipermudah
dalam mendapatkan sesuatu,

nikmati segala hal dan meyakini sebagai proses mendapatkan target anda...
bahkan juga ketika ada teman yang menawarkan meminjamkan mobilnya ...

atau sekedar mendapatkan
flyer penawaran diskon ... NIKMATILAH!

6 gaya kepemimpinan

Masalah kepemimpinan (leadership) adalah masalah yang banyak dibahas beberapa dekade ini. Ada beberapa orang yang memang memiliki bakat kepemimpinan, namun ada beberapa orang yang mengembangkan kemampuan kepemimpinan yang dimilikinya. Gaya kepemimpinan yang diterapkan oleh para manager atau para pemimpin, sering kali merupakan fungsi atau bagian dari kepribadian mereka sendiri. Maka dari itu cenderung para pemimpin mempunyai gaya kepemimpinan yang sesuai dengan kepribadian mereka. Dan seringkali gaya kepemimpinan yang digunakan hanya satu atau beberapa saja dan digunakan untuk semua aspek permasalahan yang dihadapi. Beberapa penelitian menyebutkan bahwa pemimpin yang sukses atau berhasil adalah pemimpin yang memiliki kecerdasan emosional yang tinggi meliputi menerima, menilai, mengelola serta mengontrol emosi yang ada dalam dirinya sendiri dan orang lain disekitarnya. Selain itu pemimpin yang baik adalah pemimpin yang tidak hanya memakai satu gaya kepemimpinan saja, melainkan menggunakan beberapa gaya kepemimpinan dan memiliki fleksibilitas untuk menyesuaikan dengan kasus atau situasi yang dihadapi.



Daniel Goleman, Richard Boyatzis dan Annie McKnee dalam buku “Primal Leadership: Realizing the Power of Emotional Intelligence” menggambarkan adanya 6 gaya kepemimpinan yang berpengaruh pada emosi para pengikutnya. Kita tahu bersama bahwa Daniel Goleman adalah seorang penulis yang menulis buku tentang kecerdasan emosional (EQ). Di dalam buku Primal Leadership, masalah kepemimpinan dan emosi akan di kaitkan. Disini akan dibahas mengenai 6 gaya kepemimpinan yang dimaksudkan.



1. The visionary leader

Pemimpin dengan gaya ini bergerak dengan mengajak orang lain untuk mencapai visi, pemimpin akan menunjukkan arah kemana harus pergi. Visi yang diberikan akan membuat para pengikutnya termotivasi untuk mencapai visi yang diberikan. Pemimpin visioner akan berdiri di depan dan mengajak orang lain untuk berkontribusi dalam pencapaian visi. Gaya kepemimpinan ini sangat cocok diterapkan pada organisasi yang sedang berubah atau berkembang.

2. The coaching leader

Pemimpin dengan tipe ini akan mencoba mencari kelebihan dan kelemahan dari pengikut mereka dan berusaha untuk mengembangkannya. Kelebihan dan kelemahan yang dimiliki dari para pengikut akan dicoba untuk dibenahi dan dibantu untuk dapat lebih berkembang. Pemimpin tipe ini akan lebih banyak melakukan delegasi dan memantau atau membimbing orang lain. Mereka akan mendengarkan kendala atau masalah yang dihadapi oleh pengikut dan kemudian memberi masukan-masukan. Mereka akan memberitahukan mana yang salah dan mana yang benar dari yang dilakukan anak buahnya. Gaya ini cocok bila untuk membangun organisasi yang ingin terus berkembang.

3. The affiliative leader

Tipe ini lebih mengarah ke hubungan yang baik antara atasan dan pengikut. Pemimpin dengan tipe ini akan mendorong anak buah dengan membangun hubungan yang baik. Apabila terjadi perpecahan atau konflik maka akan diselesaikan dengan baik. Gaya ini cocok digunakan ketika anggota tim mengalami perpecahan atau masalah. Pemimpin akan turun dan ‘mengharmoniskan’ kembali.

4. The democratic leader

Pemimpin demokratis adalah pemimpin yang mau mendengarkan dan menerima masukan dari pengikut. Pemimpin tipe ini akan sangat menghargai masukan-masukan dari pihak lain. Dengan didengarkan, maka para pengikut akan merasa dihargai dan mereka akan memberikan kontribusi maupun loyalitas yang lebih tinggi. Kelemahan tipe ini adalah bila banyak mendengarkan namun tidak ada tindakan nyata yang dilakukan, hal ini akan mengakibatkan penurunan rasa loyalitas dari orang lain. Gaya kepemimpinan demokratis dibutuhkan ketika dibutuhkan masukan-masukan atau ide-ide dari pengikut.

5. The pace-setting leader

Pemimpin dengan tipe ini akan menetapkan standart yang tinggi pada pengikut mereka. Mereka memberikan tantangan dan mengharapkan hasil yang tinggi. Walaupun memberikan standart yang tinggi, namun bimbingan dari pemimpin sedikit dilakukan. Terkadang bila diperlukan pemimpin dengan gaya ini akan terun dan memberikan contoh dan menuntut pengikutnya untuk bisa melakukan apa yang dilakukannya. Gaya kepemimpinan ini cocok untuk anggota tim yang memiliki motivasi yang tinggi dan kompetensi yang tinggi. Namun jika diterapkan dengan anggota tim yang memiliki motivasi dan kompetensi yang rendah maka akan menghasilkan kinerja yang sangat buruk.

6. The commanding leader

Gaya ini memberikan arah, perintah dan komando yang jelas dan tegas. Pemimpin akan memberikan kontrol yang ketat pada pengikut supaya mereka melakukan apa yang diperintahkan. Gaya ini cocok diterapkan pada pengikut yang ‘bandel’. Selain itu, gaya ini cocok dilakukan pada saat mengalami masa kritis dan membutuhkan tindakan yang cepat.


Pemimpin yang baik adalah pemimpin yang fleksibel dengan gaya kepemimpinannya. Gaya kepemimpinan haruslah disesuaikan dengan situasi dan kondisi yang sedang terjadi. Untuk itu dibutuhkan kemampuan dalam mengelola kecerdasan emosi. (KES)

Belajar Dari Kesalahan? Kuno!

Dari dulu hingga detik ini, saya yakin Agan pasti pernah denger anjuran-anjuran yang bunyinya kira-kira seperti ini, “Belajarlah dari kesalahan supaya ke depannya tidak terulang lagi.”

Kalau menurut saya, anjuran ini sudah kuno! Tapi, bukan berarti anjuran ini sudah tidak pantas untuk didengar lagi. Loh koq? Karena anjuran ini masih tetap valid alias masih perlu untuk didengar dan dilaksanakan. Trus, kenapa dibilang kuno? Karena sesungguhnya anjuran ini bisa dibuat lebih relevan ke kehidupan jaman sekarang.

1. Sebaiknya, kita tidak hanya belajar dari kesalahan kita sendiri. Tapi kita juga harus belajar dari kesalahan orang lain. Kalau sudah tahu di depan kita ada lubang dan sudah ada orang di depan kita yang ketika berjalan jatuh di lubang tersebut, kenapa kita harus jalan dan terjatuh ke lubang yang sama? Dengan belajarin kesalahan orang lain, kita akan bisa sampai ke tempat tujuan lebih cepat (karena tidak harus terjatuh dulu)

2. Jangan hanya belajar dari kesalahan. Belajarlah juga jadi keberhasilan. Saya tipe orang yang ngga gampang puas. Motto profesionalisme saya “Keep challenging yourself, never be satisfied, and always perform beyond expectation”. Nah, apapun yang telah saya lakukan, selalu saya analisa. Banyak orang hanya belajar dari kesalahan, dan ketika dia sukses melakukan sesuatu, dia tidak pelajari karena dia sudah puas dengan apa yang dia raih. Kalau saya, susah untuk puas. Jadi seberapapun keberhasilan yang saya raih, selalu saya analisa. Tujuannya apa? Supaya lain kali, saya bisa melakukannya lebih baik lagi!

3. Nah, kalau sudah tahu bahwa sebaiknya kita tidak hanya belajar dari pengalaman diri sendiri, dan juga jangan hanya belajar dari kesalahan… kalau digabungkan, sebaiknya kita juga belajar selain dari kesalahan orang lain, juga dari keberhasilannya! Kalau kita hanya belajar dari kesalahan orang lain, kita hanya bisa memperbaikinya. Kalau kita bisa belajar dari keberhasilan orang lain, berarti kita memiliki chance untuk bisa lebih berhasil dari yang dicapai orang itu! Alangkah lebih baik kan?

Jadi singkat katanya, ayo mulai sekarang Agan: “Belajarlah dari kesalahan dan keberhasilan diri sendiri dan orang lain!”

BELAJAR PADA BERUANG

Sabtu, 05 Maret 2011


SEEKOR beruang yang bertubuh besar sedang menunggu seharian dengan sabar di tepi sungai deras. Waktu itu memang tidak sedang musim ikan. Sejak pagi ia berdiri di sana mencoba meraih ikan yang meloncat keluar air. Namun, tak satu juga ikan yang berhasil ia tangkap.

Setelah berkali-kali mencoba, akhirnya... hup... ia dapat menangkap seekor ikan kecil. Ikan yang tertangkap menjerit-jerit ketakutan. Si ikan kecil itu meratap pada sang beruang, "Wahai beruang, tolong lepaskan aku."

"Mengapa," tanya sang beruang.

"Tidakkah kau lihat, aku ini terlalu kecil, bahkan bisa lolos lewat celah-celah gigimu," rintih sang ikan.

"Lalu kenapa?" tanya beruang lagi.

"Begini saja, tolong kembalikan aku ke sungai. Setelah beberapa bulan aku akan tumbuh menjadi ikan yang besar. Di saat itu kau bisa menangkapku dan memakanku untuk memenuhi seleramu," kata ikan.

"Wahai ikan, kau tahu mengapa aku bisa tumbuh begitu besar?" tanya beruang.

"Mengapa?" ikan balas bertanya sambil menggeleng-geleng kepalanya.

"Karena aku tak pernah menyerah walau sekecil apa pun keberuntungan yang telah tergenggam di tangan!" jawab beruang sambil tersenyum mantap.

"Ops!" teriak sang ikan, nyaris tersedak.

Dalam hidup, kita diberi banyak pilihan dan kesempatan. Namun jika kita tidak mau membuka hati dan mata kita untuk melihat dan menerima kesempatan yang Tuhan berikan maka kesempatan itu akan hilang begitu saja. Dan hal ini hanya akan menciptakan penyesalan yang tiada guna di kemudian hari, saat kita harus berucap : "Ohhh....Andaikan aku tidak menyia2kan kesempatan itu dulu...?"

Maka bijaksanalah pada hidup, hargai setiap detil kesempatan dalam hidup kita. Di saat sulit, selalu ada kesempatan untuk memperbaiki keadaan; di saat sedih, selalu ada kesempatan untuk meraih kembali kebahagiaan; di saat jatuh selalu ada kesempatan untuk bangkit kembali; dan dalam kesempatan untuk meraih kembali yang terbaik untuk hidup kita.

Bila kita setia pada perkara yang kecil maka kita akan mendapat perkara yang besar. Bila kita menghargai kesempatan yang kecil, maka ia akan menjadi sebuah kesempatan yang besar.

5 KARAKTER SEORANG PENGUSAHA

Karakter yang harus dimiliki untuk menjadi seorang pengusaha

Bagaimanapun, untuk menjadi entrepreneur, tak cukup memiliki pengetahuan tentang bisnis. Karakter atau jiwa entrepreneur juga sangat dibutuhkan. Karena itu penting sekali mengajukan pertanyaan-pertanyaan berikut pada diri Anda sendiri untuk mengetahui seberapa besar karakter entrepreneur Anda

1. Berapa besar komitmen Anda ?

Seorang entrepreneur sukses memiliki komitmen yang besar terhadap bisnisnya. Mudah dipahami memang, tapi sulit dalam prakteknya. Jika Anda masih berangan-angan memiliki bisnis sendiri dan belum memulainya, barangkali Anda mesti memperkuat komitmen Anda dan siap dengan segala resikonya. Bagaimanapun, tak satupun bisnis di dunia ini yang aman dari resiko. Walau begitu, resiko juga bisa di manajemen bukan?

2. Apakah gelas Anda setengah penuh atau setengah kosong?

Tidak semua orang optimis adalah entrepreneur, tetapi hampir semua entrepreneur adalah orang-orang optimis. Setiap entrepreneur biasanya memiliki kemampuan melihat kesempatan positif dari suatu tantangan situasi. Tanpa keyakinan optimistis, maka akan sulit memotivasi karyawan, bertahan pada masa-masa sulit dan mengembangkan bisnis.

3. Apakah Anda senang membuat keputusan?

Keputusan berarti komitmen. Keputusan yang salah bisa mengarah pada masalah dan menghilangkan rasa hormat dari suatu kelompok. Memiliki sebuah bisnis - khususnya yang modalnya tidak besar-berarti harus siap membuat keputusan dengan market research terbatas dan informasi yang kurang lengkap. Nah, kira-kira apakah Anda senang membuat keputusan-keputusan demikian?

4. Apakah Anda memiliki uang untuk membuat cita-cita bisnis Anda terwujud?

Jangan berhenti dulu dari pekerjaan sehari-hari, sampai Anda memiliki modal yang cukup untuk kelangsungan bisnis. Memenuhi kebutuhan keuangan untuk bisnis tidaklah mudah dan perlu pengorbanan pribadi apakah itu dari tabungan, pinjaman bank, dll-. Anda juga harus siap jika ternyata ada yang tidak berjalan sesuai rencana. Nah, apakah Anda sanggup menyokong kelangsungan business plan agar bisnis Anda tetap bertahan?

5. Apakah Anda senang menjual?

Dalam bisnis, penjualan adalah bagian alami dari segala pekerjaan bahkan jika mereka tidak pernah bekerja di bidang penjualan sekalipun-. Sebagai seorang entrepreneur, pekerjaan Anda adalah menjual. Menjual produk Anda, visi perusahaan dan diri Anda sendiri. Dan harus melakukan ini setiap hari, dalam setiap waktu. Jika Anda menikmatinya, Anda memang seorang entrepreneur sejati.


Jika Anda menjawab YA pada sebagian besar pertanyaan-pertanyaan di atas, berarti Anda memiliki karakter entrepreneur dan siap untuk memiliki bisnis sendiri.

Tetapi jika sebagian besar jawabannya adalah TIDAK, sebaiknya pertimbangkan untuk menggaet partner bisnis untuk membantu membuat rencana bisnis Anda menjadi kenyataan.

ILUSTRASI-TUJUAN HIDUP

Menjadi lebih berguna bagi lebih banyak orang


Tidak akan pernah tercapai dan tidak akan pernah selesai karena selalu ada kesempatan untuk menjadi lebih berguna bagi lebih banyak orang. Bayangkan hidup ini adalah jalan tol yang sangat panjang. Jalan tersebut tidak akan pernah selesai karena saat kita sudah menjadi orang yang lebih berguna bagi lebih banyak orang, jalan itu diperpanjang lagi oleh Tuhan. Karena Tuhan berkepentingan menjadikan kita berguna bagi sesama. Karena sebaik-baiknya pribadi adalah pribadi yang berguna bagi orang banyak.

Nah yang namanya cita-cita adalah alamat dalam perjalanan itu.
Contoh : saat umur 4 tahun saya dulu ingin sekali kuliah.
Maka saya memulainya dengan masuk TK, kemudian setelah keluar dari TK saya masuk ke SD, setelah itu masuk SMP, baru setelah lulus SMP saya masuk SMA, hingga kini saya benar-benar bisa kuliah.

Cita-cita kita tidak pernah lebih tinggi dan paling tinggi karena kita selalu tumbuh dari satu alamat ke alamat yang lain. Sesuatu yang tidak mungkin bagi kita sekarang akan menjadi mungkin saat kita mencapai alamat yang dekat dengannya. Jadi besarkan hati agan-agan semua dengan tujuan hidup yang BESAR, karena kalau tidak tercapai kenapa pilih yang kecil?



Lalu apa saja yang harus saya lakuakan untuk mencapai tujuan hidup saya?
  1. Katakan di dalam hati bahwa "saya adalah orang yang dipersiapkan Tuhan untuk membesarkan kehidupan dengan tujuan hidup yang besar"
  2. Tuliskan cita-cita yaitu alamat dalam perjalan itu yang masuk akal, yang bisa dicapai dengan kemampuan kita sekarang, yang bisa dicapai dengan kekuatan hati kita sekarang.
  3. Mintalah doa ke orang tua, guru-guru, suami/istri, kakak/adik
  4. Menjadi pribadi yang 3, yaitu :
  • Pribadi yang jujur, karena selalu ada pekerjaan untuk orang jujur. Kalau dunia ini semua sudah tidak jujur, orang yang paling jahatpun perlu satu orang jujur untuk mengurus uangnya.
  • Pribadi yang pekerja keras, karena upaya adalah pengubah nasib.
  • Pribadi yang tampil mudah dibantu, banyak sekali orang pintar tapi sangat sombong sehingga tidak dipergunakan orang lain
Sebenarnya kita semua anak-anak muda sedang menunggu ditemukan orang tua yang hebat, untuk ditugaskan melakukan sesuatu yang hebat. Maka jujurlah, bekerja keraslah, lalu jadikan wajah agan gampang dikasihani

Lalu apakah tanda2 bahwa saya dipersiapkan untuk membesarkan kehidupan?
  1. Impian yang besar
  2. Menyukai sesuatu secara ekstrim
  3. Kecenderungan untuk mengkritik
  4. Memprotes perlakuan orang lain yang tidak menghormati kita
  5. Tersiksa antara impian yang besar dan kenyataan yang lamban